Ini Rekayasa Lalin di Jalan Tambak
Sehubungan dengan adanya pekerjaan pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Velodrome - Manggarai oleh PT. Jakarta Propertindo (Jakpro), Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) di Jalan Tambak, Menteng, Jakarta Pusat.
"Rekayasa lalin berlaku hingga Januari 2025,"
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, saat ini pekerjaan pembangunan proyek LRT Jakarta Fase 1B di Zona 2 pada area Jalan Tambak memasuki tahap pengecoran slab deck dan parapet. Diperkirakan, pekerjaan akan berlangsung hingga 2 Januari 2025.
“Untuk menunjang pekerjaan tersebut, kami lakukan rekayasa lalu lintas sesuai
tahapan pekerjaan di area Jalan Tambak,” ungkap Syafrin, Senin (28/10). Dinas Perhubungan Ajukan Anggaran Rp 7,61 Triliun di KUA-PPAS APBD 2025Adapun rekayasa lalin yang dilakukan sebagai berikut :
- Pengalihan Rute Menuju Matraman, Salemba dan Pramuka adalah :
a. Alternatif pertama kendaraan dari Jalan Sultan Agung (Selatan ke Timur Laut) dapat melewati Jalan Manggarai Utara 2-Jalan Slamet Riyadi-Jalan Matraman Raya.
b. Alternatif kedua kendaraan dari Jalan Sultan Agung (Selatan ke Timur Laut) dapat melewati Jalan Teuku Cik Ditiro-Jalan Pangeran Diponegoro-Jalan Proklamasi.
- Pengalihan rute menuju Proklamasi dan Cikini dari arah Jalan Minangkabau (Selatan ke Barat Laut) dapat melewati Jalan Teuku Cik Ditiro-Jalan Pangeran Diponegoro.
- Pengalihan rute menuju Manggarai, Dukuh Atas dari Jalan Matraman Raya atau Jalan Pramuka Raya (Utara ke Selatan) dapat melewati Jalan Matraman Raya (arah Jatinegara)-Jalan Slamet Riyadi-Jalan Manggarai Utara 1.
- Pengaluhan rute menuju Rasuna Said, Kuningan, dan Dukuh Atas dari Jalan Matraman Raya (Timur ke Barat/Selatan) dapat melalui Jalan Proklamasi-Jalan Penataran-Jalan Pegangsaan Barat-Jalan HOS Cokroaminoto.
"Kami mengimbau para pengguna jalan dapat menyesuaikan pengarturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu dan petunjuk petugas di lapangan," pungkas Syafrin.